fbpx

Ini Dia Penyebab dan Cara Mengatasi Kulit Bruntusan!

Kulit bruntusan ditandai dengan munculnya benjolan-benjolan kecil pada kulit yang terkadang disertai rasa gatal. Kondisi ini membuat kulit menjadi kasar dan memiliki tekstur yang tidak merata.

Kulit bruntusan bisa muncul di bagian tubuh mana saja, termasuk pada wajah. Hal ini sering membuat para wanita merasa tak nyaman dan kurang percaya diri.

Apakah kamu adalah salah satu orang yang sedang mengalami kondisi wajah seperti ini? Jangan khawatir! Yuk, simak penyebab dan cara mengatasi kulit wajah bruntusan pada ulasan berikut!

Penyebab Kulit Bruntusan

Pada sebagian besar wanita, salah satu faktor pencetus kulit bruntusan adalah karena kulit kering yang disebabkan oleh kulit yang tidak terhidrasi dengan baik. Namun, ada juga beberapa penyebab lainnya yang dapat memunculkan kondisi kulit yang satu ini seperti jerawat, komedo, hingga milia.

Tak hanya itu, bruntusan juga kerap terjadi pada remaja di usia pubertas dan ibu hamil. Hal ini dikarenakan pada masa tersebut terjadi perubahan hormon yang cukup signifikan. Meski sering dialami oleh banyak kaum wanita, tetapi kondisi kulit ini tergolong tidak menular dan tidak berbahaya.

Namun, tentunya bruntusan membuat penderitanya merasa risih, tidak nyaman, dan tidak percaya diri, bukan? Oleh karena itu, dibutuhkan perawatan dan penanganan yang tepat agar masalah bruntusan pada wajah dapat lekas teratasi tanpa terulang kembali.

Cara Mengatasi Kulit Bruntusan

Sebenarnya, cara mengatasi kulit bruntusan tidaklah sulit. Kamu bisa memulainya dengan menggunakan produk perawatan kulit atau skincare yang tepat. Selain itu, ada juga beberapa perawatan rumahan dengan bahan alami yang terbukti ampuh untuk menghilangkan bruntusan pada wajah, lho.

Berikut beberapa cara yang dapat kamu terapkan untuk membasmi bruntusan pada kulit wajah:

1. Gunakan Pembersih Wajah Berbahan Lembut

Saat kamu sedang bruntusan, sejatinya kulit wajahmu sedang mengalami iritasi atau alergi. Pada fase ini, sangat penting untuk selalu memastikan kebersihan kulit wajah. Selain itu, pastikan juga kamu menggunakan pembersih wajah yang tepat, ya. Pilihlah pembersih wajah yang berbahan dasar lembut dan memiliki label hypoallergenic.

Jika kamu mengalami masalah bruntusan yang disertai dengan jerawat, pertimbangkan juga untuk menggunakan pembersih wajah dengan kandungan asam salisilat dan benzoil peroksida.

Asam salisilat merupakan bahan skincare yang dikenal ampuh dan efektif dalam mengatasi kulit bruntusan dan jerawat. Sedangkan benzoil dipercaya dapat melawan bakteri yang menimbulkan jerawat.

Selain kedua kandungan tersebut, kamu juga bisa menggunakan pembersih wajah dengan kandungan bahan alami seperti teh hijau dan charcoal. Kedua bahan ini sangat ampuh digunakan untuk mengatasi pori-pori tersumbat yang menjadi salah satu penyebab bruntusan, lho.

2. Menghindari Pencetus Alergi atau Iritasi

Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa bruntusan juga merupakan tanda bahwa kulit wajahmu sedang mengalami iritasi atau alergi. Oleh karena itu, sangat penting untuk menghindari pencetus munculnya kedua masalah ini.

Terlebih, jika kamu memiliki riwayat masalah kulit lainnya, seperti kulit sensitif dan eksim. Tentunya, hal ini akan membuat kamu lebih rentan mengalami bruntusan, lho. Untuk itu, kamu harus ekstra hati-hati dalam melakukan perawatan dan memilih produk yang tepat, ya.

Jika kamu memiliki kedua masalah kulit ini, kamu harus menghindari produk perawatan wajah yang bersifat iritatif dan mengandung bahan kimia keras, seperti skincare dengan kandungan parfum dan alkohol.

3. Melakukan Eksfoliasi Secara Berkala

Eksfoliasi atau pengangkatan sel kulit mati merupakan langkah yang tepat untuk mengatasi kulit bruntusan. Selain itu, eksfoliasi juga bisa membuat kulitmu menjadi lebih halus dan bersih. Namun perlu diingat, kamu tidak boleh terlalu sering mengeksfoliasi wajah karena akan mendatangkan masalah kulit yang baru.

Lakukan eksfoliasi secukupnya yaitu satu hingga dua kali dalam seminggu. Dan berikan jeda waktu yang cukup antara eksfoliasi yang satu dengan yang selanjutnya.

Saat melakukan eksfoliasi, kamu bisa menggunakan dua macam eksfoliator yaitu mekanis atau kimiawi. Eksfoliator mekanis bisa dilakukan dengan menggunakan alat tertentu tanpa menggunakan bahan kimia. Salah satu caranya adalah scrubbing wajah menggunakan handuk yang dicelupkan pada air hangat.

Kamu bisa menggunakan handuk berbahan lembut, kemudian mencelupkannya ke air hangat. Lalu, mulailah menggosok kulit wajah secara perlahan hingga sel kulit mati terangkat secara tuntas.

Sementara untuk eksfoliator kimiawi, kamu membutuhkan bahan-bahan kimia tertentu seperti asam salisilat, asam alfa hidroksi (AHA), asam glikolat, asam laktat, atau urea. Kamu juga bisa menggunakan produk skincare dengan kandungan retinol atau retinoid karena terbukti efektif untuk mengangkat sel kulit mati. 

Namun, kamu juga harus memperhatikan kondisimu terlebih dahulu. Jika kamu sedang hamil atau sedang dalam program perencanaan kehamilan, sebaiknya hindari skincare dengan kandungan retinol karena dapat mengganggu kehamilan.

4. Gunakan Pelembab Wajah

Banyak yang salah kaprah dengan menganggap bahwa pelembab hanya dibutuhkan oleh para pemilik wajah kering dan untuk pemilik wajah berminyak harus menghindarinya. Tentu saja, anggapan ini salah karena pelembab wajah dibutuhkan oleh semua jenis kulit, termasuk kulit berminyak.

Apa pun jenis kulitnya, kulit wajah harus tetap terhidrasi. Nah, salah satu caranya yaitu dengan menggunakan pelembab wajah. Supaya mendapatkan hasil yang maksimal, kamu perlu memilih produk yang tepat, ya. Terlebih jika kamu memiliki kulit bruntusan atau berjerawat.

Bagi kamu pemilik wajah berminyak, gunakan pelembab yang ringan dengan jenis lotion atau gel. Kamu bisa memilih pelembab dengan bahan dasar air dan berlabel non comedogenic.

Untuk hasil terbaik, kamu juga bisa memilih pelembab dengan kandungan ceramide, gliserin, asam hialuronat, dimethicone, lanolin, urea, atau asam laktat yang ampuh untuk mengatasi masalah bruntusan pada kulit.

5. Menggunakan Masker Wajah Alami

Untuk mengatasi bruntusan, kamu juga bisa menggunakan masker wajah dengan bahan-bahan alami yang ada di sekitarmu, salah satunya adalah madu. Jika tersedia, kamu bisa menggunakan madu manuka yang terkenal efektif dalam mengatasi bruntusan hingga jerawat.

Cara menggunakannya pun cukup mudah. Kamu hanya perlu mencampurkan madu dengan sedikit kayu manis. Lalu mengoleskannya pada wajah yang telah dibersihkan. Tunggulah hingga kurang lebih 10 menit, lalu bilas dengan air sampai bersih.

Bahan alami lainnya yang juga direkomendasikan adalah lidah buaya. Lidah buaya dikenal efektif dalam meredakan peradangan pada kulit, masalah jerawat dan tak terkecuali dengan masalah bruntusan.

Tips Mencegah Kulit Bruntusan

Sejatinya, bruntusan dapat dicegah dengan menerapkan dan menghindari beberapa kebiasaan sehari-hari yang ternyata tanpa sadar bisa menjadi penyebab kulit bruntusan, lho. Berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar terhindar dari bruntusan atau mencegahnya datang kembali:

  • Jangan membasuh wajah dengan air yang terlalu panas.
  • Batasi waktu mandi, sebaiknya tidak lebih dari 10 menit.
  • Hindari kebiasaan menyentuh atau menggaruk kulit wajah karena dapat memindahkan kuman dari tangan ke wajah.
  • Gunakan humidifier atau pelembab udara pada ruangan di rumah atau kantor.
  • Kurangi konsumsi makanan yang tinggi karbohidrat dan gula.

Kapan Harus Menemui Dokter untuk Mengatasi Kulit Bruntusan?

Berbagai cara di atas bisa kamu lakukan sebagai langkah awal untuk mengatasi masalah bruntusan yang kamu alami. Namun jika dengan semua upaya tersebut, masalah kulitmu tak kunjung membaik, maka kamu bisa mempertimbangkan untuk menemui dokter kulit untuk mendapatkan penanganan terbaik.

Untuk mengatasi kulit bruntusan, kamu juga bisa menggunakan rangkaian produk skincare dari FAV Beauty, lho. Mengandung bahan-bahan yang aman, halal, dan telah bersertifikasi BPOM.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Shopping Cart